Translate

Selasa, 31 Agustus 2021

Penutup



preta peta hungry ghost

「復次!比丘知業果報,觀餓鬼世間,以聞慧觀如是略說餓鬼之處。若分別說,有無量種眷屬餓鬼:有住海中、有住海渚、有住閻浮提、有住瞿陀尼、有住弗婆提、有住欝單羅越等大洲中間之所住處。但以一名聞,說有種種名聞:有羅剎鬼、鳩槃荼鬼、毘舍闍鬼。
“Selanjutnya lagi, mengetahui akibat buah perbuatan, seorang bhikṣu mengamati alam setan kelaparan. Dengan kebijaksanaan berkat mendengar diamatinya keadaan-keadaan setan kelaparan yang secara ringkas disebutkan sedemikian. Jikalau secara mendetail disebutkan, akan ada tak terukur jenis setan kelaparan pengiring: ada yang berdiam di tengah laütan; ada yang berdiam di beting laütan; ada yang berdiam di Jambudvīpa, ada yang berdiam di Godānīya, ada yang berdiam di Pūrvavideha, ada yang berdiam di Uttarāvatī, di tempat kediaman di tengah-tengah semua benua besar ini. Cuma satu namanya yang terdengar (terkenal), apabila disebutkan akan ada berjenis-jenis nama yang terdengar: ada setan rākṣasa, setan kumbhāṇḍa, setan piśāca.

知彼鬼神微細業行:各以何業而生彼處,食何等食,以何等行,何所欲樂。
Diketahuinya laku perbuatan yang halus dan renik dari dewata-hantu tersebut: oleh perbuatan apa masing-masing terlahir dalam keadaannya, makanan apa saja yang mereka makan, dengan laku bagaimana saja, apa kegemaran yang mereka ingini.



「如是餓鬼以何緣故而生此處?皆由不能調伏心之獼猴,行不調柔猶如象耳無有住時。如鳥在林為人所射,間關趣枝,從一至一;於一切境界常伺不息,猶如大風吹動諸塵。是心可畏,如師子獸、如虎、如豹。
“Setan-setan kelaparan demikian dimusababi apakah sehingga terlahir dalam keadaan ini? Seluruhnya berasal dari kera batin yang tak mampu dijinakkan, dari perilaku yang tidak terlembutkan seperti kuping gajah yang tiada waktu diamnya. Bagai burung di hutan yang akan ditembak orang, terkepung ia mencicit dari ranting yang satu menuju ke yang lain; dalam segala ranah, tanpa istirahat [batin] senantiasa berkhidmat [dari objek yang satu ke yang lain] laksana angin besar yang meniup goyah debu-debu. Batin ini menakutkan bagai merga singa, bagai harimau, bagai macan tutul.

如蛇、如毒尚可調伏,是心難調,復過於此。隨所造業得相似果,是心如是難可覺知。如是染心縛諸眾生,若心清淨則得解脫。
Jika ular, jika racun bahkan bisa dijinakkan, batin ini sukarlah dijinakkan, melampaui lagi daripadanya. Seturut perbuatan yang diciptakan, [padahal] terperolehlah buah yang saling serupa; batin ini demikian sukar bisa diinsafkan. Batin yang sedemikian terlunturi mengikat semua makhluk. Seandainya batin murni, maka didapatlah kebebasan.

是心如王,諸根圍遶以為眷屬。由心造業,業因緣果,以果因緣故有五道。
Batin ini bagaikan raja, segala indera mengelilingi sebagai pengiring-pengiringnya. Berasal dari batin terciptalah perbuatan, perbuatan menyebab-musababi buah; dengan disebab-musababi buah, karenanya adalah lima jalur (pañca gati).

心如機關,諸根如絲。五根及心不善調御,行於惡道;若能善調,作諸善業,生天人中,乃至證得不動涅槃。
Batin ini bagaikan jantera, segala indera adalah benang-benangnya. Kelima indera dan batin yang tidak dengan baik dijinakkan akan menjalankan ke jalur buruk (durgati); jikalau mampu dengan baik dijinakkan, berbagai perbuatan baik dilakukan, akan melahirkan ke antara dewa dan manusia, hingga dapat merealisasikan Nirvāṇa yang Tak Tergoyahkan.



「比丘如是觀微細心行,隨順觀察。如是觀已,於生死中得大厭離。是比丘先已觀地獄苦,厭離生死。次觀餓鬼世間種種眾苦,得入苦聖諦,得苦諦無礙行,未得無礙道證。」
“Begitulah seorang bhikṣu mengamati laku batin yang halus dan renik: dengan lancar seturutnya ia mengamati dan memeriksa (melakukan refleksi*). Setelah mengamati sedemikian, di tengah kelahiran dan kematian akan didapatnya keceraian karena enggan (saṃvega) yang besar. Bhikṣu tersebut sebelumnya telah mengamati penderitaan neraka dan tercerai karena enggan akan kelahiran dan kematian. Selanjutnya mengamati berjenis-jenis penderitaan di alam setan kelaparan, ia mendapati pemasukan Kebenaran Suci tentang Penderitaan, mendapati praktik tanpa hambatan Kebenaran tentang Penderitaan, [walau] belum mendapati realisasi Jalan tanpa hambatan.”






CATATAN:

* Skt. pratyavekṣaṇa.






36. Mārakāya



preta peta hungry ghost
「復次!比丘知業果報,觀餓鬼世間。彼以聞慧,見諸眾生行於邪道諂曲作惡;行於惡因,說邪見法謂是真諦,不信正法。
“Selanjutnya lagi, mengetahui akibat buah perbuatan, seorang bhikṣu mengamati alam setan kelaparan. Dengan kebijaksanaan berkat mendengar, dilihatnya makhluk-makhluk yang menjalani jalan sesat dengan bungkuk rayu melakukan kejahatan; yang menjalani sebab jahat, mengucapkan Dharma pandangan sesat dan menganggapnya kebenaran sejati, tidak meyakini Saddharma.

如是之人,身壞命終,墮魔羅身餓鬼之中,受惡鬼身。若諸比丘行時、食時、及坐禪時,是魔羅鬼為作亂心妨礙之事,或發惡聲令其恐怖,為作惡夢。
Orang-orang demikian, setelah jasmaninya rusak dan nyawanya berakhir, akan terjatuh di antara setan kelaparan bertubuh Māra, menerima tubuh setani yang jahat. Apabila para bhikṣu sedang berjalan, sedang makan, dan sedang duduk bermeditasi, setan Māra ini akan melakukan penghambatan dengan mengacaukan batin, atau akan menimbulkan suara buruk supaya mereka ketakutan, atau mengerjaï dengan mimpi buruk.

preta peta hungry ghost

如是餓鬼為魔所攝,憎嫉正法,專行暴惡。以此現造惡業緣故,大熱鐵摶從口中入,如地獄人等無有異吞噉熱鐵,受大苦惱,無有休息。
Demikianlah setan kelaparan ini, yang adalah [di bawah] cakupan Māra, membenci dan mendengki kepada Saddharma, intens menjalankan kebengisan. Dimusababi perbuatan jahat yang diciptakannya sekarang, kepalan besi yang panas teruk akan masuk dari mulutnya, tiada berbeda seperti [yang dialami] orang-orang di neraka yang menelan besi panas, yang menerima penderitaan besar tanpa ada istirahat.

從此魔羅迦耶鬼中命終之後,墮地獄中,多劫受苦——或滿十劫、或二十劫。如是決定在三惡道,或被燒炙,或受打棒,為他食噉。
Setelah dari antara setan Mārakāya ini nyawanya berakhir, mereka akan terjatuh ke neraka, menerima penderitaan selama banyak kalpa — entah genap sepuluh kalpa atau dua puluh kalpa. Demikianlah pastinya di ketiga jalur rendah mereka akan dibakar dan dipanggang, atau menerima deraan tongkat, atau dimangsa oleh yang lain.

人身難得,猶如海龜遇浮木孔。若生人中,盲冥、瘖瘂、聾頑無知;一切眾衰、無量病惱,莊嚴其身;貧窮下賤。以餘業故,受如斯報。」
Tubuh manusia sukar didapat bagaikan penyu laütan menemukan lubang kayu yang terombang-ambing. Jikalau mereka terlahir di antara manusia, mereka akan gelap terbutakan, bisu kelu, tuli, dan bebal tiada berpengetahuan; segala kemunduran dan gangguan penyakit yang tiada terukur menghiasi tubuhnya; akan miskin tuntas dan papa. Karena sisa-sisa perbuatannya, akan mereka terima akibat sedemikian.”






35. Catuṣpatha



「復次!比丘知業果報,觀餓鬼世間,見有餓鬼住四交道,因以為名,以何業故而生其中?彼以聞慧知:此眾生貪嫉壞心,盜他行糧。取已,含笑捨之而去,其人失糧行於曠野受大飢渴。
“Selanjutnya lagi, mengetahui akibat buah perbuatan, seorang bhikṣu mengamati alam setan kelaparan. Dilihatnya ada setan kelaparan yang berdiam di perempatan jalan — sebab itulah maka menjadi namanya. Dikarenaï perbuatan apakah sehingga mereka terlahir di keadaan tersebut? Dengan kebijaksanaan berkat mendengar, diketahuinya makhluk-makhluk ini batinnya terusakkan oleh keserakahan dan iri, mencuri bekal perjalanan orang lain. Setelah mengambil, dengan memendam tawa ditinggalnya lalu pergi; orang yang kehilangan bekal itu pun berjalan ke padang belantara dengan menerima kebuluran dan dahaga besar.

preta peta hungry ghost

如是之人以此惡業,身壞命終,墮遮多波他(魏言:四交道)餓鬼之中。以惡業故,自然而有鐵鋸截身,縱橫四徹,飢渴燒身。
Orang-orang demikian, dikarenaï perbuatan jahat ini, setelah jasmaninya rusak dan nyawanya berakhir, akan terjatuh di antara setan kelaparan Catuṣpatha (dalam bahasa Cina: ‘perempatan jalan’). Karena perbuatan jahatnya, dengan sendirinya muncul gergaji besi yang mengerat tubuh mereka membujur–melintang tembus menjadi empat [penggalan], sementara kebuluran dan dahaga membakar tubuh.

preta peta hungry ghost
若諸世間多病因緣,交道設祀。凡夫愚癡不識因果,行於惡見,交道祭祀。後病得差,謂是鬼恩。是交道鬼,因此祭食,以自濟命;若是餘飯則不能食。
Jikalau disebab-musababi banyak penyakit di berbagai [belahan] dunia, di persimpangan jalan disediakanlah pengurbanan. Makhluk biasa yang bodoh (bāla pr̥thagjana) yang tidak mengenal sebab–akibat, yang menjalani pandangan jahat, akan menyajikan kurban di persimpangan jalan tersebut. Belakangan, senyampang penyakit itu dapat sembuh, disangkanya itu berkah sang setan. Setan-setan persimpangan jalan tersebut, disebabi makanan sesajian ini, [dapatlah] membantu nyawanya sendiri; jikalau santapan lain, maka tidak sangguplah dimakannya.

惡業不盡,故使不死。乃至惡業不盡、不壞、不朽,故不得脫。業盡命終,生在人中,貧窮下賤,生於屠兒殺羊之家。以餘業故,受如斯報。」
Perbuatan jahatnya belum berakhir, karenanya belumlah mereka mati. Sepanjang perbuatan jahatnya belum berakhir, belum rusak, belum melapuk, tidak dapatlah mereka terbebas. Jikalau perbuatannya berakhir, berakhirlah nyawanya. Terlahir di antara manusia, mereka akan miskin tuntas dan papa, lahir di keluarga tukang jagal penyembelih kambing. Karena sisa-sisa perbuatannya, akan mereka terima akibat sedemikian.”






34. Vr̥kṣa



preta peta hungry ghost
「復次!比丘知業果報,觀餓鬼世間。彼以聞慧,觀樹中住諸餓鬼等,以何業故而生其中?彼以聞慧知:此眾生於前世時,見人種植福德林樹 為遠行者 及 病困人,以嫉妬心斫伐取材,及盜眾僧園林樹木。
“Selanjutnya lagi, mengetahui akibat buah perbuatan, seorang bhikṣu mengamati alam setan kelaparan. Dengan kebijaksanaan berkat mendengar, diamatinya: para setan kelaparan dkk. yang berdiam di antara pepohonan dikarenaï perbuatan apa sehingga terlahir di antaranya? Dengan kebijaksanaan berkat mendengar, diketahuinya makhluk-makhluk ini pada kehidupan terdahulu, demi dilihatnya seseorang yang menanam jasa kebajikan berupa hutan pepohonan untuk pejalan jauh dan orang yang penat sakit, dengan batin iri dan cemburu menetak, menebang, dan mengambil balaknya; serta dicurinya [pula] kayu dari hutan pepohonan dan taman milik saṅgha.

preta peta hungry ghost
此人以是不善因緣,身壞命終,墮毘利差餓鬼之中毘利差,魏言:樹),生在樹中。以惡業故,寒則大寒、熱則大熱,逼迮壓身,如賊木虫受大苦惱。身體萎熟,為諸虫蟻唼食其身。若有以食棄之於樹,得而食之,以自活命。
Orang-orang ini, disebab-musababi ketidakbaikan tersebut, setelah jasmaninya rusak dan nyawanya berakhir, akan terjatuh di antara setan kelaparan Vr̥kṣa (Vr̥kṣa, dalam bahasa Cina: ‘pohon’) yang lahir di antara pepohonan. Karena perbuatan jahat tersebut, bila sejuk maka sejuk teruk dan bila panas maka panas teruk akan menyesak-desak sehingga tertekan tubuhnya, bagai ulat sagu pengebor kayu menerima penderitaan besar. Bertubuh layu dan matang, berbagai kutu dan semut mencekit makan tubuh mereka. Jikalau ada yang meninggali mereka makanan di pohon, mereka akan mendapat dan memakannya untuk menghidupi diri.

於餓鬼中受諸辛苦,惡業不盡、不壞、不朽,故不得脫。業盡命終,生在人中,常賣藥草、材木、花葉以自存活,為他所使,不得自在,受大苦惱。以餘業故,受如斯報。」
Menerima berbagai pahit getir derita di antara setan kelaparan, sepanjang perbuatan jahatnya belum berakhir, belum rusak, belum melapuk, tidak dapatlah mereka terbebas. Jikalau perbuatannya berakhir, berakhirlah nyawanya. Terlahir di antara manusia, mereka akan senantiasa berjual rumput obat, kayu balak, daun bunga untuk bertahan hidup; menjadi suruhan orang lain dan tidak dapat merdeka; menerima penderitaan besar. Karena sisa-sisa perbuatannya, akan mereka terima akibat sedemikian.”






Senin, 30 Agustus 2021

33. Śmaśānālaya



「復次!比丘知業果報,觀餓鬼世間。彼以聞慧,見塚間住諸餓鬼等,以何業故而生其中?彼以聞慧知:此眾生貪嫉覆心,見有信人持花施佛,盜取此花,賣之自供。
“Selanjutnya lagi, mengetahui akibat buah perbuatan, seorang bhikṣu mengamati alam setan kelaparan. Dengan kebijaksanaan berkat mendengar, dilihatnya: para setan kelaparan dkk. yang berdiam di pekuburan dikarenaï perbuatan apa sehingga terlahir di antaranya? Dengan kebijaksanaan berkat mendengar, diketahuinya makhluk-makhluk ini batinnya terselubungi oleh keserakahan dan iri. Melihat ada orang berkeyakinan yang memegang bunga dan mengasih Buddha, dicurinya bunga tersebut, lalu dijualnya untuk menyaji dirinya sendiri.

preta peta hungry ghost

此人以是惡業因緣,身壞命終,墮餓鬼中,受於塚間餓鬼之身,飢渴熱惱,常食燒死人處熱灰、熱土,一月之中乃得一食,或得不得。頭冠鐵鬘,火焰俱起;頭面髑髏,皆悉融爛,燒已復生。次著鐵鬘以貫頸上,火焰復起燒燃咽胸,一切身分從內出火,遍燒其身。
Orang-orang ini, disebab-musababi perbuatan jahat tersebut, setelah jasmaninya rusak dan nyawanya berakhir, akan terjatuh di antara setan kelaparan, menerima tubuh sebagai setan kelaparan yang berdiam di pekuburan, terganggu panas kebuluran dan dahaga, senantiasa memakan tanah panas dan abu panas di tempat mengkremasi orang mati, sebulan sekali baru mendapat makanan, kadang dapat kadang tidak. Kepalanya bemahkotakan untaian besi, marak api terbit berbarengan; tengkorak kepala dan wajahnya benyek meleleh semua, yang setelah terbakar muncul lagi. Selanjutnya dikenakannya untaian besi yang teruntai di lehernya; marak api muncul lagi menyala, membakar kerongkongan dadanya, dari dalam segala bagian tubuhnya keluar api yang merata membakar tubuhnya.

preta peta hungry ghost
以前世時盜佛花鬘,故獲斯報。受身醜惡,身上火起,諸虫唼食。有異羅剎來至其所,以杖打棒,刀斫其身。痛急號叫,受三種苦。何等為三?
Dikarenaï pada kehidupan sebelumnya mencuri untaian bunga Buddha, maka diperolehnya akibat sedemikian. Diterimanya tubuh yang jelek dan buruk, yang di atasnya api berbangkit, yang dicekit berbagai kutu. Ada rākṣasa lain yang datang tiba di tempatnya, menderanya dengan tongkat, menetak tubuhnya dengan pisau. Berteriak bangat kesakitan, mereka menerima tiga jenis penderitaan. Apakah ketiganya?
一者、飢渴;
1. Kebuluran dan dahaga;

二者、鐵鬘;
2. Untaian besi;

三者、羅剎刀杖打斫。
3. Didera dan ditetak tongkat dan pisau rākṣasa.
以惡業故,受如是報。憂悲苦惱,即以伽他而說頌曰:
Karena perbuatan jahatnya, mereka terima akibat sedemikian. Terganggu kesedihan, ratapan, penderitaan, dan iritasi, maka dalam gāthā mereka ucapkan syair sbb.:
『我受飢渴諸辛苦  鐵鬘貫身火熾燃
 刀杖打斫第三苦  具受如是諸憂惱

 ‘Kita terima kebuluran, dahaga, dan berbagai pahit getir derita;
 untaian besi yang menguntai tubuh, nyala kobaran api;
 deraan dan tetakan tongkat dan pisau sebagai yang ketiga
 — lengkap kita terima gangguan kesedihan sedemikian.

 我為自心之所誑  為諸惡業癡所惑
 今日受斯餓鬼苦  永離知識及親族

 Kita tertipu oleh batin sendiri,
 terkalutkan oleh kebodohan dalam berbagai perbuatan jahat.
 Hari ini kita terima penderitaan setan kelaparan sedemikian,
 selamanya tercerai dari guru spiritual dan kaum kerabat.

 非是知識及妻室  亦非男女諸眷屬
 能救我此業繫苦  是業大力不可奪

 Bukan guru spiritual ataupun istri,
 juga bukan putra–putri dan pengiring-pengiring,
 yang mampu menolong kita dari derita lilitan perbuatan ini;
 kekuatan besar perbuatan ini tidak bisa dirampas.

 苦樂由業非他作  我今受斯三種業
 布施持戒及聞法  我得聞已不修故

 Menderita–bahagia berasal dari perbuatan,
  bukan dilakukan orang lain.
 Kini kita terima tiga jenis [akibat] perbuatan sedemikian
 karena Dharma tentang berderma, moralitas, dan [banyak] mendengar
 telah dapat kita dengar, namun tidak kita kembangkan.

 我為癡網所覆故  造作種種眾惡業
 第一惡業因緣故  我今受斯大苦報

 Kita terselubungi oleh jaring kebodohan
 dan menciptakan berjenis-jenis perbuatan jahat.
 Disebab-musababi perbuatan jahat yang tertinggi,
 kini akibatnya kita terima penderitaan besar sedemikian.

 我今若得免離此  餓鬼世界大苦處
 如是惡業未來世  乃至失命願不作』

 Seandainya kini kita dapat terhindar darinya,
 meninggalkan alam setan kelaparan, tempat penderitaan besar ini,
 perbuatan-perbuatan jahat sedemikian di kehidupan mendatang
 hingga kehilangan nyawa pun kita tekadkan tidak dilakukan.’
是時,餓鬼如是說已,大苦所壓,悔本造業。乃至惡業不盡、不壞、不朽,故不得脫。業盡命終,生於人中,墮旃陀羅家,屠兒、魁膾、擔負死屍。以餘業故,受如斯報。」
Pada saat itu, setelah setan-setan kelaparan berucap demikian, tertekan oleh penderitaan besar, menyesallah mereka atas perbuatan yang sebermula mereka ciptakan. Sepanjang perbuatan jahatnya belum berakhir, belum rusak, belum melapuk, tidak dapatlah mereka terbebas. Jikalau perbuatannya berakhir, berakhirlah nyawanya. Terlahir di antara manusia, mereka akan terjatuh di keluarga caṇḍāla, tukang jagal, algojo, penggotong mayat yang mati. Karena sisa-sisa perbuatannya, akan mereka terima akibat sedemikian.”






32. Aṭavi



「復次!比丘知業果報,觀餓鬼世間。彼以聞慧,觀於曠野諸餓鬼等,以何業故而生其中?彼以聞慧知:此眾生以前世時,於曠野無水嶮難之處,日光焰暑,求福之人 種植林樹 及 造湖池 以給行路。有諸群賊決去池水,令道行者疲極渴乏、氣力微劣,破壞劫剝奪其財物。貪嫉覆心,不肯布施。
“Selanjutnya lagi, mengetahui akibat buah perbuatan, seorang bhikṣu mengamati alam setan kelaparan. Dengan kebijaksanaan berkat mendengar, diamatinya: para setan kelaparan dkk. di padang belantara dikarenaï perbuatan apa sehingga terlahir di antaranya? Dengan kebijaksanaan berkat mendengar, diketahuinya makhluk-makhluk ini pada kehidupan terdahulu, di tempat sukar dan genting tanpa air di padang belantara, di mana marak sinar mentari memanas — sehingga orang yang mencari jasa menanamkan hutan pepohonan dan menciptakan kolam dedanauan untuk diamalkan kepada yang menjalani rute tersebut — adalah kawanan penyamun yang memutus dan menyingkirkan air kolam supaya pejalan yang [sudah] perhinggaan letihnya defisien kedahagaan dan energinya asor kelemahan; lalu menghancurkan, merusak, melucuti, dan merampas harta bendanya. Batin mereka terselubungi oleh keserakahan dan iri, tidak sudi melaksanakan pendermaan.

preta peta hungry ghost

如是之人,身壞命終,墮阿吒毘(魏言:曠野)餓鬼之中。大火燒身如燃燈樹,日光焰曝走於曠野,叫喚求水及求飲食,求哀自救。如是餓鬼以惡業故,遙見陽焰,謂是清水平住湛然。疾走往趣,望得水飲。不計疲極,所至之處,但見空地了無有水。何以故?陽焰之中,性自無水,云何而得!
Orang-orang demikian, setelah jasmaninya rusak dan nyawanya berakhir, akan terjatuh di antara setan kelaparan Aṭavi (dalam bahasa Cina: ‘padang belantara’). Terbakar api besar tubuh mereka bagaikan pohon pelita bernyala (dīpavr̥kṣa*), terjemur marak cahaya mentari mereka berjalan di padang belantara, berteriak-teriak mencari air dan mencari makanan, mencari keibaan penolong dirinya. Demikianlah setan kelaparan ini, karena perbuatan jahatnya, menampak dari kejauhan marak teja dan menyangkanya perairan jernih yang rata dan berdiam teduh. Tergesa berjalan mereka berangkat menujuinya, berharap mendapat air untuk minum. Tidak memperkirakan perhinggaan keletihan, di tempat mereka tiba cuma terlihatlah tanah kosong, tanpa air sama sekali. Mengapa demikian? Karena hakikat marak teja sejatinya adalah tanpa air, bagaimana pula akan didapat!

preta peta hungry ghost
是鬼慞惶走於曠野,荊棘惡刺貫其兩足。疲極望水,悶絕躄地。惡業力故,死已復生,飢渴惱逼過前十倍。未起之間,烏鵄雕鷲競啄其眼,食其身肉,分張爴裂破散身骨。三苦並至,受大苦惱,無歸無救。
Setan-setan ini tergopoh ketakutan berjalan di padang belantara, susuh onak dan duri jahat menguntai kedua belah kakinya. [Sampai] perhinggaan keletihan-nya mengharap air, nanarlah mereka dan putus [nyawanya] tersungkur ke tanah. Karena kekuatan perbuatan jahatnya, setelah mati mereka muncul lagi, terdesak gangguan kebuluran dan dahaga yang melampaui sebelumnya sepuluh kali lipat. Belum sempat mereka bangkit, gagak, celepuk, elang, dan nasar berebutan mematuki mata; memakan daging; mencabik, menerkam, menghancurkan, mengacak-acak tulang tubuh mereka. Dengan tiga derita tiba berbarengan, mereka menerima penderitaan besar, tanpa pelindung, tanpa penolong.

互相悲告,即以伽他而說頌曰:
Menyampaikan ratapannya satu sama lain, maka dalam gāthā mereka mengucap syair sbb.:
『雕鷲烏鵄諸惡鳥  金剛利㭰啄我身
 爴裂破壞無全處  具受眾苦無救護

 ‘Elang, nasar, gagak, celepuk, segala burung yang jahat
 dengan paruh setajam vajra mematuki tubuh kita,
 menerkam dan menghancurkan sehingga tiada yang utuh
 — lengkap kita terima berbagai derita tanpa penolong dan penjaga.

 諸業如影不離身  如昔惡業今受報
 我等宿害行路人  以是今受大苦惱

 Segala perbuatan bagai bayangan yang tak tercerai dengan tubuh.
 Jikalau dahulu jahat perbuatannya, kini diterimalah akibatnya.
 Kita di masa lampau mencelakaï orang yang menjalani rute,
 karenanya kini kita terima penderitaan besar.

 業圍所繞業繩羂  不見有可求脫處
 唯有惡業盡壞時  乃能脫此大苦惱

 Dikelilingi lingkaran perbuatan, dijerat oleh tali perbuatan,
 tak tampak adanya letak kebebasan yang bisa kita cari.
 Hanya ada waktu berakhir dan rusaknya perbuatan jahat
 yang akan membebaskan kita dari penderitaan besar ini.

 惡業能將諸眾生  業牽令至可畏處
 惡業能隨至何所  至受果時惡業熟

 Perbuatan jahat mampu memimpin semua makhluk hidup;
 perbuatan menarik mereka tiba ke tempat yang menakutkan.
 Perbuatan jahat mampu memperturutkan kita ke mana?
 Ke waktu menerima buah, saat matangnya perbuatan jahat [tersebut].

 業縛眾生遊三界  輪轉無窮無休息
 若行善業捨眾惡  則離眾苦無饒益

 Perbuatan mengikat makhluk hidup melawat ke Tiga Alam
 dalam perputaran siklis tiada tuntas, tiada istirahat.
 Jika menjalankan perbuatan baik dan menanggalkan aneka kejahatan,
 maka tercerailah dari berbagai derita yang tiada manfaat.

 若人不愛諸惡業  觀之如火不貪著
 是人不至餓鬼趣  不為飢渴火所燒

 Jikalau orang tidak mencintaï berbagai perbuatan jahat,
 mengamatinya bagai api dan tidak loba melekatinya,
 orang tersebut takkan tiba di jalur setan kelaparan,
 takkan terbakar oleh api kebuluran dan dahaga.

 於須臾時常增長  飢渴苦痛念念生
 身體熾火照山谷  猶如大火燒山林

 Dalam waktu sekejap senantiasa bertambah-tambah
 kesakitan penderitaan kebuluran dan dahaga, yang timbul momen demi momen.
 Kobaran api di tubuh kita menyinari lembah dan gunung
 bagaikan api besar membakar hutan pegunungan.

 野火焚燒大山林  大龍降雨則能滅
 劫火一起海水竭  我火不可如是滅

 Api liar yang membakar hutan pegunungan besar,
 apabila naga agung menurunkan hujan, [bahkan] mampu dipadamkan;
 bencana api kalpa, begitu bangkit, air samudra pun mengering.
 Tidak bisalah api kita terpadamkan sedemikian.

 業薪因緣生此火  為愛欲風之所吹
 此惡業火燒我身  周遍圍遶無空缺

 Disebab-musababi soban perbuatan api ini timbul,
 ditiup-tiup oleh angin nafsu kecintaan.
 Api perbuatan jahat ini membakar tubuh kita,
 merata sekeliling tanpa lowong kekurangan.

 持戒精進智慧水  以布施瓶而盛之
 寂滅大人持此水  能滅三界諸業火

 Air moralitas, semangat, dan kebijaksanaan,
 yang ditampung dalam jambangan berderma —
 Orang Agung dari Pemadaman Damai, dengan memegang air ini,
 mampulah memadamkan api berbagai perbuatan dari Tiga Alam.

 若為三業之所使  三業流轉行諸有
 是人迴旋行三處  如是三法之所誑

 Jikalau oleh ketiga perbuatan dibelenggu
    — tiga perbuatan yang menghanyutkan sehingga terputar menjalani berbagai eksistensi —
 seseorang akan teralih berpusing menjalani tiga tempat (keadaan).
 Demikianlah oleh tiga dharma ini ia tertipu.

 三十六業所驅役  不能離於四十行
 九十八種諸結使  如是等法行三界

 Tiga puluh enam yang [timbul karena] dicetus perbuatan,
 tak mampu berjalan tercerai dari empat puluh.
 Sembilan puluh delapan jenis simpul pembelenggu
 — demikianlah dengan dharma-dharma ini Tiga Alam dijalani.

 以一百八明智慧  思惟十二之深義
 若人能知法非法  是人則得無量樂

 Dengan seratus delapan menerang kebijaksanaan,
 menimbang arti mendalam dari dua belas
 — jikalau seseorang mampu mengetahui dharma dan adharma,
 maka ia akan mendapat kebahagiaan tiada terukur.

 若有能知二種相  思惟二八特勝行
 思惟十六特勝已  是人遠離眾惡道

 Jikalau ada yang mampu mengetahui dua jenis karakteristik,
 menimbang dua kali delapan laku unggul istimewa
 — setelah memikirkan enam belas yang unggul istimewa ini,
 orang tersebut akan meninggalkan sejauhnya berbagai jalur rendah (durgati).

 若人能見二種道  是為四法究竟人
 已得超越四流海  是人覺悟無眾惱

 Jikalau seseorang mampu melihat dua jenis jalan,
 ialah penjangkau seutuhnya keempat Dharma.
 Setelah dapat melampaui empat laütan aliran,
 orang tersebut akan menginsafi tiadanya berbagai gangguan.

 能善修行八聖道  十力之義善知見
 善知二苦之因緣  是人則到無生處

 Mampu dengan baik mengembangkan Delapan Jalan Suci,
 arti sepuluh kekuatan akan terketahui dan terlihat dengan baik.
 Mampu mengetahui sebab-musabab kedua penderitaan,
 orang tersebut akan sampai ke keadaan Yang Tak Terlahirkan.

 若人善達二諦義  能善思惟四念處
 能觀過去未來世  不為魔網所障礙

 Jikalau seseorang memahami baik arti kedua kebenaran,
 mampu dengan baik menimbang Empat Penempatan Perenungan (smr̥tyupasthāna),
 mampu mengamati kehidupan lalu dan mendatang,
 tidaklah oleh jaring Māra ia akan terintangi.

 我為惡業之所使  遠離眾善白淨法
 到諸餓鬼世界中  自造惡業癡所惑』

 Kita, yang dipicu oleh perbuatan jahat,
 yang meninggalkan sejauhnya dharma putih bersih, aneka kebaikan,
 sampailah di alam para setan kelaparan
 oleh terkalutkan kebodohan sehingga menciptakan sendiri perbuatan jahat.’
如是有諸餓鬼利根智慧,有少善業,憶念本行,數數呵責諸餓鬼等。雖復呵責諸餓鬼等,然其惡業猶不得脫。乃至惡業不盡、不壞、不朽,故不得脫。業盡命終,生於人中,常行山嶮,隨逐群鹿。以餘業故,受如斯報。」
Demikianlah para setan kelaparan yang berindera tajam dan berkebijaksanaan, karena memiliki sedikit perbuatan baik, [mampu] mengingat perilaku dasarnya, dan berbilang-bilang kali mencela para setan kelaparan. Meskipun dicela lagi, namun karena perbuatan jahatnya, para setan kelaparan masihlah tidak dapat terbebas. Sepanjang perbuatan jahatnya belum berakhir, belum rusak, belum melapuk, tidak dapatlah mereka terbebas. Jikalau perbuatannya berakhir, berakhirlah nyawanya. Terlahir di antara manusia, mereka akan senantiasa berjalan di kegentingan pegunungan menuruti kawanan rusa. Karena sisa-sisa perbuatannya, akan mereka terima akibat sedemikian.”






CATATAN:

* Dīpavr̥kṣa juga merupakan nama pohon sejenis pinus.






31. Viṣabhakṣa



「復次!比丘知業果報,觀餓鬼世間。彼以聞慧,觀於食毒諸餓鬼等,以何業故生於其中?彼以聞慧知:此眾生貪嫉覆心,以毒食人令其喪命,取其財物。
“Selanjutnya lagi, mengetahui akibat buah perbuatan, seorang bhikṣu mengamati alam setan kelaparan. Dengan kebijaksanaan berkat mendengar, diamatinya: para setan kelaparan dkk. pemakan racun dikarenaï perbuatan apa sehingga terlahir di antaranya? Dengan kebijaksanaan berkat mendengar, diketahuinya makhluk-makhluk ini batinnya terselubungi oleh keserakahan dan iri, dengan racun mengumpani orang agar kemalangan nyawanya, lalu mengambil harta bendanya.

如是惡人,身壞命終,墮地獄,具受眾苦。從地獄出,生於食毒餓鬼之中,在於民陀山窟之內,或在波梨耶多幽嶮山中,或生山極冷之處,或在摩羅耶山,極嶮惡難多有毒處、無有漿水、多饒毒藥,寒則水凍,熱則毒盛,甚可怖畏,叢石峻巖,師子猛虎所居之處,而生其中。
Demikianlah orang-orang jahat ini, setelah jasmaninya rusak dan nyawanya berakhir, akan terjatuh ke Neraka Sañjīva, lengkap menerima berbagai penderitaan. Keluar dari neraka, mereka akan terlahir di antara setan kelaparan pemakan racun dalam gua di Gunung Vindhya, atau di tengah gunung genting yang pingit Pārijāta, atau lahir di tempat perhinggaan dingin di Gunung Es (Himavant), atau di Gunung Malaya; atau terlahir di tengah tempat-tempat yang beracun dengan banyak kesukaran teruk dan genting terpuncak, yang tiada air minuman, yang banyak dikelilingi obat racun, yang bila sejuk maka airnya membeku, yang bila panas maka racunnya menyengat, yang amat boleh menakutkan, yang rimbun batunya dan menjulang tebingnya, yang merupakan tempat bermukimnya singa dan harimau ganas.

寒苦極惱過人百倍,夏日熱惱百倍於人。盛夏五日,空中雨火燒其身體;極冬寒至,於虛空中五日雨刀。以惡業故,空中雨火及雨刀劍,住嶮難處,為飢渴火焚燒其身,叫喚悲惱,以毒藥丸而自食之。食已即死,惡業不盡,即便還活。既得活已,飢渴倍前,呻號悲哀。有利㭰鳥來啄其眼,受大苦痛,舉聲大叫;鳥啄食已,眼復還生。
Gangguan terpuncak penderitaan sejuknya melampaui manusia ratusan kali lipat, gangguan panas musim kemaraunya ratusan kali lipat daripada manusia. Dalam musim kemarau yang menyengat, lima hari angkasa menghujankan api yang membakar tubuh mereka; setibanya kesejukan pada perhinggaan musim dingin, di angkasa raya lima hari hujanlah pisau. Karena perbuatan jahatnya, dari angkasa hujanlah api dan hujanlah pedang pisau, berdiamlah mereka di tempat sukar yang genting, oleh api kebuluran dan dahaga terbakarlah tubuhnya, berteriak dan merataplah mereka kegangguan, pil obat racun pun dimakannya sendiri. Setelah makan, maka mati; [namun] perbuatan jahatnya belum selesai, lalu hiduplah kembali. Setelah mendapat hidup, kebuluran dan dahaganya berlipat ganda daripada sebelumnya, berdesah dan merataplah mereka beriba-iba. Adalah burung berparuh tajam yang datang mematuki mata mereka sehingga mereka menerima kesakitan penderitaan besar, dan mengangkat suara berteriak keras; setelah burung itu mematuk makan, mata mereka pun kembali tumbuh lagi.

preta peta hungry ghost

如是受苦。乃至惡業不盡、不壞、不朽,故不得脫。業盡命終,生於人中,交道巷陌以自存活。惡業所熏,猶行蠱毒,還墮等大地獄中。以餘業故,受如斯報。」
Demikianlah mereka menerima penderitaan. Sepanjang perbuatan jahatnya belum berakhir, belum rusak, belum melapuk, tidak dapatlah mereka terbebas. Jikalau perbuatannya berakhir, berakhirlah nyawanya. Terlahir di antara manusia, mereka akan bertahan hidup di persimpangan jalan, gang, dan lorong. Terukupi perbuatan jahatnya, mereka masih menjalankan sihir dengan racun dan akan terjatuh kembali ke Neraka Besar Sañjīva dll. Karena sisa-sisa perbuatannya, akan mereka terima akibat sedemikian.”






Minggu, 29 Agustus 2021

30. Aṅgārabhakṣa



「復次!比丘知業果報,觀餓鬼世間。彼以聞慧,觀食火炭諸餓鬼等,以何業故而生其中?彼以聞慧知:此眾生典主刑獄,貪嫉覆心,打縛眾生,禁其飯食令他飢渴,噉食泥土以續生命。
“Selanjutnya lagi, mengetahui akibat buah perbuatan, seorang bhikṣu mengamati alam setan kelaparan. Dengan kebijaksanaan berkat mendengar, diamatinya: para setan kelaparan dkk. pemakan arang api dikarenaï perbuatan apa sehingga terlahir di antaranya? Dengan kebijaksanaan berkat mendengar, diketahuinya makhluk-makhluk ini mengurus penghukuman penjara, batinnya terselubungi oleh keserakahan dan iri; mereka memukul dan mengikat makhluk hidup, melarangnya menyantap makanan agar kebuluran dan kedahagaan, sehingga memakan tanah atau lumpur untuk menyambung nyawa.

preta peta hungry ghost
此典獄人,以是因緣,身壞命終,墮於食火餓鬼之中。常至塚間噉燒屍火,猶不能足。如是惡業:因時悅樂,受報極惱,心不愛樂,不淨可惡。愛毒勢力因緣,和合受於食火餓鬼之身。若得食火,少除飢惱,如人以水滅世間火。
Orang-orang pengurus penjara tersebut, disebab-musababi hal-hal ini, setelah jasmaninya rusak dan nyawanya berakhir, akan terjatuh di antara setan kelaparan pemakan api. Mereka akan senantiasa tiba di pekuburan, memakan api pembakar mayat, yang bahkan tidak mampu mencukupi. Demikianlah perbuatan jahatnya: saat sebabnya bahagia menyenangkan; menerima akibatnya terpuncaklah kegangguan, batin tidak cinta menggemarinya, [mengingat bahwa makan arang] tidak murni dan menyebalkan. Disebab-musababi racun kecintaan dan kekuatan kuasa, perpaduannya diterima dalam tubuh setan kelaparan pemakan api. Jikalau dapat memakan api, mereka sedikit menyingkirkan gangguan kebulurannya seperti orang memadamkan api di dunia dengan air.

比丘如是觀時,於世愛欲,深生厭離、不樂與俱,作是念言:『愚癡凡夫為愛所使,不得自在。』
Saat seorang bhikṣu mengamati demikian, terhadap nafsu kecintaan duniawi terbitlah secara mendalam keceraian karena enggan (saṃvega) dan ketidakgemaran (nirāsvāda) dengannya, lalu ia merenung sbb.: ‘Makhluk biasa yang bodoh (bāla pr̥thagjana) terbelenggu oleh kecintaan dan tidak mendapat kemerdekaan.’

食火除飢,無法可喻,受餓鬼身。乃至惡業不盡、不壞,故不得脫。業盡命終,生於人中,常生邊地飢儉之處,所食麁惡,無有美味,不識鹽味。以餘業故,受如斯報。」
Memakan api demi menyingkirkan kebuluran, tiada cara untuk mengumpamakannya — [begitulah] mereka menerima tubuh sebagai setan kelaparan. Sepanjang perbuatan jahatnya belum berakhir, belum rusak, tidak dapatlah mereka terbebas. Jikalau perbuatannya berakhir, berakhirlah nyawanya. Terlahir di antara manusia, mereka akan senantiasa lahir di tempat dengan kebuluran dan defisiensi di daerah pinggiran (pratyanta janapada); yang mereka makan kasar dan buruk, tiada berasa lezat, tidak mengenal rasa garam. Karena sisa-sisa perbuatannya, akan mereka terima akibat sedemikian.”






Sabtu, 28 Agustus 2021

29. Vāyubhakṣa



「復次!比丘知業果報,觀餓鬼世間,以何業故生於食風餓鬼之中?彼以聞慧知:此眾生見諸沙門、婆羅門、貧窮病人來乞求者,許施其食,及其來至,竟不施與,令此沙門及婆羅門、貧窮病人飢虛渴乏,如觸冷風。
“Selanjutnya lagi, mengetahui akibat buah perbuatan, seorang bhikṣu mengamati alam setan kelaparan: dikarenaï perbuatan apakah sehingga terlahir di antara setan kelaparan pemakan angin? Dengan kebijaksanaan berkat mendengar, diketahuinya makhluk-makhluk ini, demi ditampaknya para śramaṇa, brāhmaṇa, orang-orang miskin tuntas dan sakit yang datang meminta-minta, setuju untuk medermaïnya makanan; [akan tetapi] waktunya kedatangan orang-orang tersebut tiba, akhirnya tidak dikasihnya, [malah] dibiarkannya para śramaṇa, brāhmaṇa, orang-orang miskin tuntas dan sakit ini hampa kebuluran dan defisien kedahagaan bagai terhempas angin dingin.

preta peta hungry ghost

彼妄語人,身壞命終,墮於婆移婆叉(魏言:食風)餓鬼之中。既受鬼身,飢渴苦惱如地獄等無有異,奔走四方,無所悕望、無人救護、無依無怙。自心所誑,於遠方處逢見飲食,在於林間及僧住處,奔走往趣。疲極困乏,飢渴倍常。張口求食,風從口入以為飲食。
Mereka yang berucap dusta itu, setelah jasmaninya rusak dan nyawanya berakhir, akan terjatuh di antara setan kelaparan Vāyubhakṣa (dalam bahasa Cina: ‘pemakan angin’). Setelah menerima tubuh setani, mereka akan terganggu derita kebuluran dan dahaga, tiada berbeda seperti di Neraka Sañjīva. Mereka akan tergesa berjalan ke empat penjuru tanpa ada yang diharap-harap, tanpa ada yang menolong dan menjaga, tanpa sandaran, tanpa pengayom. Tertipu oleh batinnya sendiri, apabila di tempat yang jauh menemukan makanan atau minuman — di tengah hutan dan di tempat tinggal saṅgha — tergesa berjalan mereka akan berangkat menujuinya. [Sampai] perhinggaan letihnya, defisiensi akan mengungkungnya; kebuluran dan dahaga berlipat ganda daripada biasanya. Apabila mereka ngangakan mulut mencari makanan, angin pun masuk dari mulut mereka sebagai makanan atau minumannya.

preta peta hungry ghost
以惡業緣,故使不死。惡業持身,妄見食想——猶如渴鹿,見陽焰時,謂之為水——空無所有,如旋火輪。以前世時虛誑許人而竟不與,以此報故,但眼見食而不能得。」
Dimusababi perbuatan jahatnya, karenanya belumlah mereka mati. Oleh perbuatan jahat yang mencengkeram tubuhnya (dirinya), secara delusif mereka melihat persepsi makanan — bagaikan rusa yang kehausan, saat melihat marak teja, menyangkanya air — padahal kosong tiada suatu apa, seperti cakram api yang berpusing. Karena pada kehidupan terdahulu secara hampa berbohong setuju kepada orang-orang namun akhirnya tidak mengasih, karena berakibatnya hal ini, cuma matanya yang melihat [seolah-olah ada] makanan, namun tidak mampu mendapatinya.”


伽他頌曰:
Syair gāthā berbunyi:
 因果相似聖所說  善因善果則成就
 善因則不受惡果  惡因終不受善報

 “Sebab dengan buahnya adalah saling serupa,” ucap para suci.
 Dengan sebab yang baik, buah yang baik akan sempurna.
 Sebab yang baik takkan menerimakan buah yang buruk;
 sebab yang buruk selamanya takkan menerimakan akibat baik.

 因緣相順縛眾生  生死相續如鉤鎖
 生死繫縛諸眾生  輪迴諸趣莫能脫

 Sebab-musabab saling melancarkan mengikat makhluk hidup.
 Lahir dan mati saling bersinambung bagaikan rantai tertutup.
 Semua makhluk, yang terlilit oleh kelahiran dan kematian,
 tak mampu terlepas dari peralihan siklis ke berbagai jalur (gati).

 若能斷除諸繫縛  堅牢鉤鎖業煩惱
 是人能至寂靜處  永斷一切諸憂惱

 Jikalau mampu memotong dan menyingkirkan segala lilitan
 perbuatan (karma) dan kekotoran batin (kleśa)
  [yang bagaikan] rantai tertutup yang kukuh dan ketat,
 orang tersebut mampulah tiba di Keadaan Damai
 yang terpotong selamanya dari segala kesedihan dan iritasi.

「其人如是受相似因苦報之時,自心所誑,奔突馳走,常食風氣以自活命。乃至惡業不盡、不壞、不朽,故不得脫。業盡命終,生於人中,貧窮下賤,人所輕忽,常為眾人許施房舍、飲食衣物而無與者。聞他許時,心悅望得;至後不獲,轉懷憂結。
“Tatkala sedemikian mereka menerima akibat derita yang saling serupa dengan sebabnya, oleh tertipu batinnya sendiri, berburu-buru mereka berjalan tergesa-gesa, senantiasa memakan hawa angin untuk menghidupi nyawanya sendiri. Sepanjang perbuatan jahatnya belum berakhir, belum rusak, belum melapuk, tidak dapatlah mereka terbebas. Jikalau perbuatannya berakhir, berakhirlah nyawanya. Terlahir di antara manusia, mereka akan miskin tuntas dan papa; diremehkan dan diabaikan orang; senantiasa orang-orang yang setuju mendermaïnya rumah berkamar-kamar, makanan atau minuman [akhirnya] tiada memberi. Pada saat mendengar kesetujuan orang lain, senanglah batinnya berharap dapat; hingga belakangan tidak memperoleh, bergulirlah menyimpan simpul kesedihan.

受二種苦:
Diterimanya dua jenis penderitaan:
一者、飢渴; 1. Kebuluran dan dahaga;
二者、憂惱。 2. Teiritasi kesedihan.
受大苦惱,以餘業故,受如斯報。」
[Begitulah] mereka menerima penderitaan besar. Karena sisa-sisa perbuatannya, akan mereka terima akibat sedemikian.”


伽他頌曰:
Syair gāthā berbunyi:
 如是眾生惡業熏  具受種種諸苦惱
 如糞所熏甚可惡  如是惡業應捨離

 Demikianlah makhluk hidup yang oleh perbuatan jahat terukupi (vāsita)
 akan lengkap menerima berjenis-jenis penderitaan.
 Seperti terukupi oleh tahi akan amat menyebalkan,
 begitu pun perbuatan jahat semestinyalah ditanggalkan.

 善法所熏最殊勝  能永離於惡道苦
 如瞻蔔花熏香油  花雖滅壞香油存

 Terukupi oleh dharma baik adalah yang paling unggul,
 mampu meninggalkan selamanya penderitaan jalur rendah.
 Ibarat minyak wangi yang diukupi bunga cempaka:
 kendati bunganya musnah, wanginya bertahan dalam minyak.






28. Aśubharathyā



「復次!比丘知業果報,觀餓鬼世間。彼以聞慧觀:多行嫉妬,習於遍業,究竟成業,墮餓鬼道,生於不淨巷陌之中。以何業行,生於彼處?彼以聞慧見:此眾生慳嫉覆心,以不淨食與諸梵行清淨之人。
“Selanjutnya lagi, mengetahui akibat buah perbuatan, seorang bhikṣu mengamati alam setan kelaparan. Dengan kebijaksanaan berkat mendengar, diamatinya: mereka yang banyak menjalankan iri dan cemburu, membiasakannya dalam serata perbuatan sehingga pada akhirnya menjadi pekerjaannya (karmānta*), akan terjatuh ke jalur setan kelaparan, terlahir di antara gang dan lorong yang tidak murni. Dikarenaï laku perbuatan apakah sehingga mereka terlahir di keadaan tersebut? Dengan kebijaksanaan berkat mendengar, diketahuinya makhluk-makhluk ini batinnya terselubungi oleh kekikiran dan kedengkian, dengan makanan yang tidak murni diberikannya kepada orang-orang yang dengan murni mempraktikkan kehidupan kudus (brahmacarya).

以是因緣,身壞命終,生於不淨囉他餓鬼之中囉他,魏言:巷陌)。若於晝日,人不能見;若人夜行,則多見之。
Disebab-musababi hal-hal ini, setelah jasmaninya rusak dan nyawanya berakhir, mereka akan terlahir di antara setan kelaparan Rathyā yang tidak murni (Rathyā, dalam bahasa Cina: ‘gang dan lorong’). Jikalau siang hari, orang tidak mampu melihatnya; jikalau orang berjalan di malam hari, akan banyaklah yang melihatnya.

preta peta hungry ghost
若城邑聚落、眾聚之處,若住曠野行軍廁屏、穢惡之處,虫蛆滿中臭處不淨;若人見者,惡不欲視,嘔吐捨去。而是餓鬼生在其中,由前世時以不淨食持與眾僧——以是因緣,生不淨處,受大苦惱。雖處其中,常不得食。有諸惡鬼手執利刀,刃出火焰,在傍守護,常困飢渴。一月半月乃得一食,猶不得飽;設得食飽,守糞諸鬼強打令吐。
Baik tempat masyarakat berguyub di pekotaan maupun pedesaan, baik tempat mala kotoran tentara infanteri yang berdiam di padang belantara maupun toilet bertabir, belatung-belatung memenuhi tempat berbau dengan ketidakmurnian di dalamnya; jikalau melihatnya, orang akan sebal tidak hendak memandang, akan muntah dan meninggalkannya pergi. Akan tetapi, setan-setan kelaparan demikian [justru] terlahir di sana, berasal dari pada kehidupan terdahulunya memegang dan memberikan makanan yang tidak murni kepada saṅgha — disebab-musababi hal-hal ini, terlahirlah mereka di tempat tidak murni dan menerima penderitaan besar. Meskipun bertempat di sana, mereka senantiasa tidak mendapat makanan. Terdapatlah para setan jahat yang tangannya memegang pisau tajam, pisaunya mengeluarkan marak api, dan berjaga-jaga di sisi, sehingga mereka senantiasa dikungkung kebuluran dan dahaga. Satu bulan atau setengah bulan sekali baru mendapat makanan, [itu pun] bahkan tidak dapat mengenyangkan mereka; seandainya dapat makan kenyang, para setan penjaga tahi akan memukul mereka dengan keras supaya muntah.

飢渴燒身,呻號哀叫,交橫馳走,憂惱悲泣,即以伽他而說頌曰:
Tubuhnya terbakar kebuluran dan dahaga, mereka berdesah dan berteriak beriba-iba, berburu-buru berjalan malang melintang, menangis meratap terganggu kesedihan, lalu dalam gāthā mengucap syair sbb.:
『種子不善因緣故  獲得憂苦惡果報
 因果之性相相似  惡業因緣得苦報

 ‘Disebab-musababi ketidakbaikan dari benihnya,
 akan diperolehlah akibat buah buruk kesedihan dan penderitaan.
 Hakikat dan karakteristik sebab dengan buahnya adalah saling serupa:
 disebab-musababi perbuatan jahat diperolehlah akibat penderitaan.

 為惡業鉤之所牽  如魚吞鉤入惡道
 吞鉤之魚尚可脫  惡業牽人無免者

 Oleh tertarik kait perbuatan jahat,
 jalur rendah pun dimasuki, bagai ikan ketelanan kail.
 Ikan yang menelan kail pun bahkan boleh terlepas;
 [namun,] tiada terhindarlah perbuatan jahat yang menarik orang.

 諸業大力牽眾生  不善業繩之所縛
 將詣餓鬼世界中  具受諸大飢渴苦

 Kekuatan besar berbagai perbuatan menarik makhluk hidup.
 Diikat oleh tali perbuatan yang tidak baik,
 kami terpimpin menghampiri alam setan kelaparan,
 lengkap menerima berbagai derita kebuluran dan dahaga besar.

 諸餓鬼等飢渴苦  過於火刀及毒藥
 如是飢渴有大力  無量飢渴惱眾生

 Penderitaan kebuluran dan dahaga para setan kelaparan
 adalah melampaui api, pisau, dan obat racun.
 Demikianlah kebuluran dan dahaga ini berkekuatan besar,
 kebuluran dan dahaga tiada terukur mengganggu makhluk hidup.

 無一念時得休息  晝夜苦惱常不離
 乃至不得微少樂  常受種種諸辛苦

 Tiada satu momen pun dapat beristirahat,
 siang dan malam menderita, senantiasa tak tercerai.
 [Bahkan] hingga tak mendapat kebahagiaan sedikit maupun halus,
 senantiasa menerima berjenis-jenis pahit getir derita.

 以作苦業因緣故  生惡道中受苦報
 於此苦報難得脫  何時當得受安樂

 Disebab-musababi melakukan perbuatan [penyebab] penderitaan,
 terlahirlah di jalur rendah, menerima akibat penderitaan.
 Dari akibat penderitaan ini sukarlah kami dapat terlepas.
 Bilamanakah dapat kami terima selamat bahagia?

 所見諸泉悉無水  一切陂池皆枯竭
 處處逃奔求水漿  往至諸河悉不見

 Segala sendang kami tampak semua tiada berair,
 segala kolam tasik semuanya kering kerontang.
 Ke tempat demi tempat berlari tergesa mencari air minuman,
 berangkat menyampai segala sungai semua tidak terlihat.

 我所行處求諸水  山林曠野無不遍
 隨所至處望水飲  求覓少水不能得
 飢渴之火燒我身  無歸無救受大苦』

 Tempat yang kami jalani untuk mencari berbagai air:
 gunung, hutan, padang belantara — tiada yang tidak merata.
 Tempat seturut ketibaan kami, yang kami harap airnya untuk diminum,
 ketika dibidik sedikit pun airnya tak sanggup didapat.
 Api kebuluran dan dahaga membakar tubuh kami;
 tanpa pelindung, tanpa penolong, kami terima penderitaan besar.’
如是餓鬼自業所誑,呻喚哀號。乃至惡業不盡,故不得脫。報盡命終,以餘業故,生於人中,受諸婬女、婦女之身;若得男身,生除糞家,身服女人所著之衣,行女人法。以餘業故,受如斯苦。」
Demikianlah setan-setan kelaparan ini, oleh tertipu perbuatannya sendiri, berdesah dan berteriak beriba-iba. Sepanjang perbuatan jahatnya belum berakhir, tidak dapatlah mereka terbebas. Jikalau akibatnya berakhir, berakhirlah nyawanya. Karena sisa-sisa perbuatannya, mereka akan terlahir di antara manusia, menerima tubuh sebagai pelacur atau wanita; jikalau mendapat tubuh sebagai pria, mereka akan terlahir di keluarga penyapu tahi, atau tubuhnya akan memakai baju yang dikenakan wanita dan berperilaku cara wanita. Karena sisa-sisa perbuatannya, akan mereka terima penderitaan sedemikian.”






CATATAN:

* ‘Ujung perbuatan, perbuatan utama’.






Jumat, 27 Agustus 2021

27. Kuṇḍāśin



「復次!比丘知業果報,觀餓鬼世間。彼以聞慧,觀火爐中食諸餓鬼等,以何業故生於彼處?彼以聞慧知:此眾生遠離善友,貪嫉覆心,喜噉僧食。
“Selanjutnya lagi, mengetahui akibat buah perbuatan, seorang bhikṣu mengamati alam setan kelaparan. Dengan kebijaksanaan berkat mendengar, diamatinya: para setan kelaparan dkk. yang makan di tungku api [tempat bakaran yajña] dikarenaï perbuatan apa sehingga terlahir di keadaan tersebut? Dengan kebijaksanaan berkat mendengar, diketahuinya makhluk-makhluk ini meninggalkan sejauhnya sahabat spiritual yang baik, batinnya terselubungi oleh keserakahan dan iri, senang memakan makanan saṅgha.

preta peta hungry ghost
如是之人,身壞命終,墮於地獄受無量苦。從地獄出,生於君荼餓鬼之中君荼,魏云:火爐)。既生之後,飢渴燒身如火焚林,周遍奔走而求飲食。自業所誑,於天寺中被燒殘食,合火而噉。心常憶念火爐殘食,飢渴燒身;二火俱起,呻吟號叫。
Orang-orang demikian, setelah jasmaninya rusak dan nyawanya berakhir, akan terjatuh ke neraka menerima penderitaan yang tiada terukur. Keluar dari neraka, mereka akan terlahir di antara setan kelaparan Kuṇḍa (Kuṇḍa, dalam bahasa Cina: ‘tungku api’). Setelah terlahir di sana, kebuluran dan dahaga membakar tubuhnya bagaikan api membakar hutan; berkeliling merata dengan tergesa mereka berjalan mencari makanan atau minuman. Oleh tertipu perbuatannya sendiri, di biara dewa makanan sisa yang terbakar akan mereka makan bercampur api. Batinnya senantiasa terkenang akan makanan sisa di tungku api, tubuhnya terbakar kebuluran dan dahaga; kedua api bangkit berbarengan sementara mereka berdesah dan berteriak.

preta peta hungry ghost

作諸惡業,決定成熟。乃至惡業不盡,猶不得脫;業盡得脫。餘業因緣,生於人中,貧窮多病。隨其行處,常為火燒,野火所焚。以餘業因緣,受如斯報。」
Melakukan berbagai perbuatan jahat niscaya akan menjadi matang. Sepanjang perbuatan jahatnya belum berakhir, bahkan tidak dapatlah mereka terbebas; jikalau perbuatannya berakhir, dapatlah mereka terbebas. Disebab-musababi sisa-sisa perbuatannya, terlahir di antara manusia mereka akan miskin tuntas dan banyak penyakit. Di tempat mana pun seturut mereka berjalan, senantiasa oleh api yang membakar, mereka akan terbakar api liar. Karena sisa-sisa perbuatannya, akan mereka terima akibat sedemikian.”






Kamis, 26 Agustus 2021

26. Brāhmaṇarākṣasa



「復次!比丘知業果報,觀餓鬼世間。彼以聞慧,見有餓鬼名梵羅剎,以何業故而生其中?彼以聞慧知:此眾生前世之時,殺害生命以為大會,謂其希有;販賣飲食,賤取貴賣,貪嫉破壞。
“Selanjutnya lagi, mengetahui akibat buah perbuatan, seorang bhikṣu mengamati alam setan kelaparan. Dengan kebijaksanaan berkat mendengar, dilihatnya ada setan kelaparan bernama Brāhmaṇarakṣāsa. Dikarenaï perbuatan apakah sehingga mereka terlahir di antaranya? Dengan kebijaksanaan berkat mendengar, diketahuinya makhluk-makhluk ini pada kehidupan terdahulu membantai nyawa makhluk hidup untuk berpesta besar dan menyangka hal tersebut [sungguh] jarang ada; atau dalam menjaja makanan dan minuman, yang murahan mereka ambil dan dimahalkan ketika menjualnya, [karena] keserakahan dan iri yang menghancurkan dan merusak.

preta peta hungry ghost
如是眾生,身壞命終,墮餓鬼中,名婆羅門羅剎餓鬼。為飢渴火焚燒其身,馳奔疾走,現視人像,殺害眾生,或住空巷、衢道、四交路首,以求人便。諸婆羅門殺生設會,多生其中。
Demikianlah makhluk-makhluk ini, setelah jasmaninya rusak dan nyawanya berakhir, akan terlahir di antara setan kelaparan bernama Setan Kelaparan Brāhmaṇarakṣāsa. Dengan api kebuluran dan dahaga yang membakar tubuhnya, mereka berburu-buru berjalan tergesa-gesa, menampakkan pemandangan rupa manusia, [hendak] membantai makhluk hidup — entah berdiam di gang yang kosong, jalan bersimpang, atau hulu perempatan, untuk mencari kesempatan [apes] seseorang. Para brāhmaṇa, yang membunuh makhluk hidup untuk menyediakan kenduri, banyak yang terlahir di antaranya.

或自藏身以殺害人,或入人身中以斷人命。呪術人言:『鬼神著人。』入人身已,令人心亂,狂惑無知。如是惡業,常作眾惡。飢渴燒身,受大苦惱,住餓鬼界。
Entah mereka akan menyembunyikan dirinya untuk membantai manusia, atau merasuki tubuh seseorang untuk memotong nyawa manusia. Orang yang berilmu jampi akan berkata: ‘Dewata-hantu menempeli orang ini.’ Setelah merasuki tubuh seseorang, mereka akan menyebabi orang itu terkacaukan batinnya, mengamuk kalut tanpa mengetahui. Demikianlah perbuatan jahatnya; senantiasa mereka lakukan berbagai kejahatan. Dengan kebuluran dan dahaga yang membakar tubuhnya, mereka menerima penderitaan besar dan berdiam di alam setan kelaparan.

乃至惡業不盡、不壞、不朽,故不得脫。業盡命終,餘業因緣,生在人中,常食人肉或飲人血。以餘業故,受如斯報。」
Sepanjang perbuatan jahatnya belum berakhir, belum rusak, belum melapuk, tidak dapatlah mereka terbebas. Jikalau perbuatannya berakhir, berakhirlah nyawanya. Disebab-musababi sisa-sisa perbuatannya, terlahir di antara manusia mereka akan senantiasa memakan daging manusia atau meminum darah manusia. Karena sisa-sisa perbuatannya, akan mereka terima akibat sedemikian.”






Rabu, 25 Agustus 2021

25. Ojobhakṣa



「復次!比丘知業果報,觀餓鬼世間。彼以聞慧,觀於食人精氣諸餓鬼等,以何業故而生其中?彼以聞慧知:此眾生於前世時,巧辭誑人、詐言親友:『我為汝護。』其人聞已,策心勇力。是時,彼人令他入敵欲喪其命,捨之而去,竟不救護。欲於王所取其財物,時被誑者沒陣而死。
“Selanjutnya lagi, mengetahui akibat buah perbuatan, seorang bhikṣu mengamati alam setan kelaparan. Dengan kebijaksanaan berkat mendengar, diamatinya: para setan kelaparan dkk. pemakan hawa vital manusia dikarenaï perbuatan apa sehingga terlahir di antaranya? Dengan kebijaksanaan berkat mendengar, diketahuinya makhluk-makhluk ini pada kehidupan terdahulu dengan bicara cerdik menipu orang, mengklaim diri kepada kawan–kerabat: ‘Aku adalah penjagamu.’ Orang yang mendengarnya, sesudahnya, terpacu batinnya menjadi gagah berani. Saat itu dibiarkannya orang lain tersebut memasuki [wilayah] musuh agar kemalangan nyawanya, lalu ditinggalkannya pergi, dan akhirnya tidak ditolong atau dijaganya. Hendak diambilnya harta bendanya di tempat raja senyampang yang ditipu itu tewas dalam pertempuran.

preta peta hungry ghost

彼人以是不善因緣,身壞命終,墮於食人精氣餓鬼之中,受大飢渴自燒其身。刀斫其體,皮肉斷壞;從空雨刀,遍走四方無逃避處。
Orang-orang ini, disebab-musababi ketidakbaikan tersebut, setelah jasmaninya rusak dan nyawanya berakhir, akan terjatuh di antara setan kelaparan pemakan hawa vital manusia, menerima kebuluran dan dahaga besar yang membakar tubuhnya sendiri. Pisau akan menetak anggotanya sehingga kulit dan dagingnya hancur terpotong; dari angkasa hujanlah pisau sehingga merata mereka berjalan ke empat penjuru, tiada tempat melarikan diri.

preta peta hungry ghost
若見有人行惡無信,不奉三寶,即得彼便,入其身中食噉精氣,以自濟命。求之甚難,困不能得——或至十年,或二十年,乃得一便——常困飢渴。
Jikalau menampak ada orang yang menjalankan kejahatan, yang tanpa keyakinan dan tidak menjunjung Triratna, maka mereka mendapat kesempatannya dengan merasuki tubuhnya dan memakan hawa vitalnya, untuk membantu nyawa mereka sendiri. Mencarinya (orang seperti itu) pun amat sukar sehingga penat mereka tidak mampu mendapatinya — entah hingga sepuluh tahun, entah dua puluh tahun, baru mendapat satu kesempatan — dan senantiasa dikungkung kebuluran dan dahaga.

自作惡業,還自受之;惡業不盡,故使不死。乃至惡業不盡、不失、不朽,故不得脫。業盡得脫,從此命終,生於人中,常守天祀,貧窮困厄,不得自在,食噉殘祀。以餘業故,依他自活。」
Perbuatan jahat yang dilakukan sendiri akan terpulang diterima sendiri; perbuatan jahatnya belum berakhir, karenanya belumlah mereka mati. Sepanjang perbuatan jahatnya belum berakhir, belum hilang, belum melapuk, tidak dapatlah mereka terbebas. Jikalau perbuatannya berakhir, dapatlah mereka terbebas, dan dari sini berakhirlah nyawanya. Terlahir di antara manusia, mereka akan senantiasa menjadi penjaga kuil pengurbanan kepada dewa-dewa, miskin tuntas, terkungkung kesengsaraan; tiada mendapat kemerdekaan, mereka [hanya bisa] memakan makanan sisa pengurbanan. Karena sisa-sisa perbuatannya, mereka akan bergantung pada orang lain untuk menghidupi diri.”






Selasa, 24 Agustus 2021

24. Bālabhakṣa



「復次!比丘知業果報,觀餓鬼世間。彼以聞慧,觀噉小兒諸餓鬼等,以何業故而生其中?彼以聞慧知:此眾生惡術呪龍,為除災雹,誑惑病人;呪術夜叉,取人財物或復殺羊。
“Selanjutnya lagi, mengetahui akibat buah perbuatan, seorang bhikṣu mengamati alam setan kelaparan. Dengan kebijaksanaan berkat mendengar, diamatinya: para setan kelaparan dkk. pemakan anak kecil dikarenaï perbuatan apa sehingga terlahir di antaranya? Dengan kebijaksanaan berkat mendengar, diketahuinya makhluk-makhluk ini dengan ilmu jahat menjampi naga guna menolak bencana hujan es, menipu dan mengalutkan orang sakit; atau menjampi yakṣa guna mengambil harta benda orang atau lagi membunuh kambingnya.

preta peta hungry ghost
如是之人,身壞命終,墮地獄受無量苦。從地獄出,生婆羅婆叉餓鬼之中婆羅婆叉,魏云:食小兒)。復有眾生,殺生餘報,生在人中:為此餓鬼,偷兒食之;或至產婦所住之處,取彼嬰兒;或匍匐時,或始行時。如是餓鬼偷諸小兒,次第食之。若得其便,即能斷命;若無殺業,莫能為害。」
Orang-orang demikian, setelah jasmaninya rusak dan nyawanya berakhir, akan terjatuh ke Neraka Sañjīva menerima penderitaan yang tiada terukur. Keluar dari neraka, mereka akan terlahir di antara setan kelaparan Bālabhakṣa (Bālabhakṣa, dalam bahasa Cina: ‘pemakan anak kecil’). Ada lagi makhluk yang, sebagai sisa-sisa akibat membunuh kehidupan, terlahir di antara manusia: oleh setan kelaparan ini, anaknya akan dicuri dan dimakan; atau setiba di tempat berdiamnya [sebagai] wanita yang bersalin, bayinya akan diambil; atau saat [bayinya belajar] merangkak atau mulaï berjalan, setan kelaparan demikian akan mencuri anak-anak kecil dan memakannya berturut-turut. Jikalau mendapat kesempatannya, mampulah mereka potong nyawanya; jikalau [makhluk tersebut] tiada perbuatan pembunuhan, tidak mampulah mereka kerjakan kecelakaan.”

伽他頌曰:
Syair gāthā berbunyi:
 惡業繫縛受惡果  若行善業受樂報
 業繩長堅繫縛人  縛諸眾生不能脫

 Terlilit perbuatan jahat akan menerima buah yang buruk;
 jika menjalankan kebaikan akan menerima akibat bahagia.
 Tali perbuatan panjang dan kukuh melilit manusia,
 mengikat semua makhluk sehingga tak mampu terlepas.

 不得安隱涅槃城  長流三有受眾苦
 能以智刀斬斯業  必得解脫諸熱惱

 Tidak beroleh selamat sejahtera di Kota Nirvāṇa,
 senantiasa terhanyut di tiga keberadaan menerima berbagai derita.
 Apabila sanggup dengan pisau pemahaman memancung perbuatan,
 pastilah didapat kebebasan atas segala kepanasan pengganggu.

 以斷業繩無繫縛  得至無為寂靜處
 如魚入網為人牽  愛縛眾生死亦爾

 Dengan terpotongnya tali perbuatan tiada lagi lilitan,
 dapatlah tiba di Keadaan Damai yang Tak Terkondisi.
 Bagaikan ikan memasuki jaring ditarik manusia,
 kecintaan yang mengikat makhluk hidup kepada kematian juga begitu.

 如人毒箭中野鹿  其鹿狂怖走東西
 毒藥既行不能脫  愛縛眾生亦如是

 Andai orang mengkenakan panah beracun kepada rusa liar,
 rusa itu akan mengamuk ketakutan berjalan ngetan–ngulon.
 Obat racun telah bekerja, tak mampulah ia terlepas —
 makhluk hidup yang diikat kecintaan juga demikian.

 常隨眾生不放捨  觀愛如毒應遠離
 愚癡凡夫為愛燒  猶如大火焚乾薪

 Senantiasa mengikuti makhluk hidup tanpa menanggalkannya,
 kecintaan — amatilah! — bagai racun yang mesti ditinggalkan sejauhnya.
 Makhluk biasa yang bodoh (bāla pr̥thagjana) terbakar kecintaan
 bagaikan soban kering yang terbakar api besar.

 是愛初染難覺知  得報如火自燒滅
 若欲常樂心安隱  應捨愛結離諸著

 Kecintaan yang sejak semula melunturi sukarlah diinsafi
 [sampai] akibatnya didapat
  seperti api lenyap membakar dirinya sendiri.
 Jika menghendaki batin selamat sejahtera dalam kebahagiaan abadi,
 mestilah menanggalkan simpul kecintaan, meninggalkan segala kemelekatan.

 如魚吞鉤命不久  愛結縛人亦如是
 縛諸眾生詣惡道  墮於餓鬼飢渴逼

 Bagai ikan yang menelan kail takkan lama nyawanya,
 manusia yang terikat simpul kecintaan juga demikian.
 [Kecintaan] mengikat semua makhluk sehingga menghampiri jalur rendah,
 terjatuh sebagai setan kelaparan, terdesak kebuluran dan dahaga.

 餓鬼世界諸苦惱  處處逃遁而奔走
 地獄趣中受苦者  皆由愛結因緣故

 Berbagai penderitaan di alam setan kelaparan,
 pelarian diri ke tempat demi tempat dengan tergesa,
 menerima derita dalam jalur neraka (niraya gati)
 ‘semuanya berasal dari simpul kecintaan sebagai sebab-musababnya.’

 若諸貧窮困病人  求索朝餐自存濟
 皆由愛結因緣故  受斯苦報聖所說

 Terdapatlah orang-orang miskin tuntas dan terkungkung penyakit,
 yang mencari sarapan pagi supaya terbantu bertahan hidup —
 ‘semuanya berasal dari simpul kecintaan sebagai sebab-musababnya
 sehingga menerima akibat sedemikian,’ ucap para suci.

「如是具觀一切嫉妬因緣果報,於生死中得生厭離,棄捨諸欲。」
“Demikianlah mengamati secara lengkap segala akibat buah yang disebab-musababi iri dan cemburu, di tengah-tengah kelahiran dan kematian [seorang bhikṣu hendaknya] dapat memunculkan keceraian karena enggan (saṃvega) dan menanggalkan berbagai nafsu.”






Minggu, 22 Agustus 2021

23. Yamadaṇḍika



「復次!比丘知業果報,觀餓鬼世間。彼以聞慧,觀於閻羅執杖餓鬼,以何業故而生其中?彼以聞慧知:此眾生以貪嫉故自壞其心,親近國王、大臣、豪貴,專行暴惡心無慈愍,不行正理,為諸賢善之所輕毀。
“Selanjutnya lagi, mengetahui akibat buah perbuatan, seorang bhikṣu mengamati alam setan kelaparan. Dengan kebijaksanaan berkat mendengar, diamatinya: setan kelaparan pemegang tongkat Yama dikarenaï perbuatan apa sehingga terlahir di antaranya? Dengan kebijaksanaan berkat mendengar, diketahuinya makhluk-makhluk ini dengan keserakahan dan iri merusak batinnya sendiri; mengakrabkan diri dengan raja negeri, menteri besar, golongan terhormat dan prestisius; intens menjalankan kebengisan, batinnya tiada kasih–sayang; tidak menjalankan prinsip rasional sehingga diremeh-temehkan oleh para arif dan bajik.

preta peta hungry ghost
如是惡人,身壞命終,受閻羅王執杖鬼身,於鬼世界,為閻羅王趨走給使。若有眾生造諸惡業,時閻羅王即令此鬼錄其精神。此鬼身色醜惡可畏,手執刀杖,頭髮髼亂、倒髮覆身,長脣下垂、耽耳大腹,高聲大叫以怖諸鬼。手執利刀擬諸罪人,反執其手以繩縛之,將詣王所,白大王言:『我於人中攝此罪人來至於此,大王!此人前世行不善業,身業不善、口業不善、意業不善,願王呵責。』
Demikianlah orang-orang jahat ini, setelah jasmaninya rusak dan nyawanya berakhir, akan menerima tubuh sebagai setan pemegang tongkat Raja Yama, di alam setan menjadi utusan pesuruh Raja Yama yang berjalan gesit. Jikalau ada makhluk hidup yang menciptakan berbagai perbuatan jahat, kalakian Raja Yama akan menyuruh setan ini merekam spirit kehidupannya. Wujud tubuh setan ini jelek, buruk, dan menakutkan; tangannya memegang pisau dan tongkat; rambut kepalanya acak-acakan dengan rambut yang terbalik menyelubungi tubuhnya; bibirnya memble, menjuntai ke bawah, telinganya capang, perutnya besar; dengan suara tinggi mereka berteriak keras menakuti para setan. Tangan mereka, yang memegang pisau tajam guna menuding para pendosa, sebaliknya malah memegang tangannya (para pendosa) yang diikat dengan tali, lalu memimpinnya menghampiri tempat Raja (Yama) dan berkata kepada sang maharaja: ‘Di antara manusia aku menyergap pendosa ini agar datang kemari, ya Maharaja! Orang ini, yang pada kehidupan terdahulu menjalankan perbuatan tidak baik — perbuatan jasmani tidak baik, perbuatan ucapan tidak baik, perbuatan pikiran tidak baik — kiranya Raja mencelanya.’

時,閻羅王即說偈頌,而呵責言:
Kalakian Raja Yama mengucapkan syair gāthā sebagai celaan sbb.:
『汝是人中愚癡輩  種種惡業自莊嚴
 汝本何不修善行  如至寶渚空歸還

 ‘Kamu adalah golongan yang bodoh di antara manusia,
 dengan berjenis-jenis perbuatan jahat menghiasi diri.
 Sebermula mengapa tidak kaukembangkan perilaku baik?
 Seperti tiba di beting permata, kembali pulang [bertangan] kosong.

 善業因緣得樂果  樂果因緣生善心
 一切諸法隨心轉  流轉生死常不斷

 Disebab-musababi perbuatan baik, didapatlah buah bahagia.
 Disebab-musababi buah bahagia, lahirlah buah-pikir baik.
 Segala dharma bergulir seturut batin [sehingga]
 kehanyutan dalam perputaran lahir–mati senantiasa tak terpotong.

 一切諸行悉無常  猶如水泡不堅固
 若能如是修正法  是人未來得勝報

 Segala yang terbentuk [dengan kondisi] adalah tak kekal
 bagaikan buih air yang tidak kokoh.
 Jikalau mampu sedemikian berlatih Saddharma,
 di masa datang akan seseorang dapat akibat yang unggul.

 若有人能常修善  捨離一切諸惡業
 是人則不至我所  乘階上生受天報

 Jika ada orang yang mampu selalu mengembangkan kebaikan
 dan menanggalkan segala perbuatan yang jahat,
 orang tersebut takkan tiba ke tempatku.
 Mengendaraï pejenjangan ia naik terlahir, menerima akibat surgawi.

 若人愚癡無覺悟  愛樂惡業至我所
 能捨惡業諸不善  是人則行第一道

 Jikalau seorang bodoh tanpa keinsafan,
 cinta menggemari perbuatan jahat,
  akan tibalah ia ke tempatku.
 Mampu menanggalkan perbuatan jahat dan ketidakbaikan,
 orang tersebut sesungguhnya melaksanakan Jalan yang tertinggi.

 若見世間諸業果  亦見天上種種樂
 如是猶起放逸心  是人不名自愛身

 Jikalau berjumpa berbagai buah perbuatan di dunia,
 juga berjumpa berjenis-jenis kebahagiaan di atas surga
 — yang sedemikian berasal dari membangkitkan batin yang lengah —
 orang tersebut tidak dinamakan mencintaï tubuhnya (dirinya) sendiri.

 為利誑故造惡業  放恣一切身口意
 如是人等行各異  汝今業對至我所

 Tertipu oleh keuntungan, sengaja menciptakan perbuatan jahat,
 mengumbar sesukanya segala jasmani, ucapan, dan pikiran
 — demikianlah yang dijalani orang-orang ini masing-masing berlainan.
 Karmamu kini menentangkanmu tiba ke tempatku.

 汝為眾惡所誑惑  畢定行於嶮惡道
 若人愛樂造惡業  未來人身甚難得

 Kamu tertipu dan terkalutkan berbagai kejahatan;
 tentulah akan kaujalani jalan buruk (jalur rendah) yang genting.
 Jika seseorang cinta dan gemar menciptakan perbuatan jahat,
 di masa datang tubuh manusia amat sukarlah didapatnya.

 若人遠離眾惡業  喜行善法心愛樂
 此人現世常安樂  必得涅槃解脫果

 Jika seseorang meninggalkan sejauhnya berbagai perbuatan jahat,
 senang melaksanakan dharma baik dengan batin cinta dan gemar,
 orang ini pada kehidupan sekarang senantiasa berbahagia,
 pastilah kelak akan ia dapat buah kebebasan Nirvāṇa.

 若有眾生習善行  於世間中最殊勝
 若人習學不善業  一切世間最大惡

 Jikalau makhluk hidup memunculkan kebiasaan berperilaku baik,
 di tengah dunia ini ia akan menjadi yang paling unggul.
 Jikalau seseorang terbiasa berlatih perbuatan tidak baik,
 di segala dunia ia akan menjadi yang mahaburuk.

 若有智慧行善人  能離初中後惡法
 若有造習眾惡業  則入地獄受苦報

 Jikalau ada orang bijak yang menjalankan kebaikan,
 mampulah ia meninggalkan dharma buruk permulaan, menengah, dan belakangan.
 Jikalau ada yang menciptakan kebiasaan berbagai perbuatan jahat,
 masuklah ia ke neraka menerima akibat penderitaan.

 能以善法調諸根  則獲世間淨勝法
 是人身壞命終時  上生天宮受快樂

 Yang mampu dengan dharma baik menjinakkan segala indera
 akan memperoleh dharma unggul yang murni di dunia.
 Orang tersebut, setelah jasmaninya rusak dan nyawanya berakhir,
 akan naik terlahir ke istana surgawi menerima kegirangan.

 業繫縛汝甚堅牢  閻羅使者之所持
 送至恐怖諸惡道  閻羅世界大苦處

 Perbuatan melilitmu teramat kukuh dan ketat,
 kamu dicengkeram oleh utusan Yama,
 dikirim ke berbagai jalur rendah yang menakutkan,
 ke alam Yama, tempat penderitaan besar.

 汝於前世作眾惡  此業今當還自受
 自作自受不為他  若他所作非己報』

 Pada kehidupan terdahulu kamu melakukan berbagai kejahatan.
 Perbuatan ini kini akan terpulang kauterima sendiri.
 Melakukan sendiri akan diterima sendiri, bukan oleh orang lain.
 Apa yang dilakukan orang lain, tidak berbalas ke diri sendiri.’
如是閻羅王呵責罪人已,使者將出。以此罪人自作惡業、自業所誑,將受果報種種苦惱。楚毒治之,飢渴所逼,但食風氣。
Demikianlah setelah Raja Yama mencela si pendosa, utusan tersebut akan memimpinnya keluar. Oleh perbuatan jahat yang dilakukan pendosa ini sendiri, oleh tertipu perbuatannya sendiri, akan diterimanya akibat buah berjenis-jenis penderitaan. Dera dan siksa akan menghukumnya; terdesak kebuluran dan dahaga, cuma hawa angin makanannya.

惡業不盡,故使不死。從此得脫,隨業流轉受生死苦。若處人中,生在邊戍,幽山嶮谷、深河峻岸、危怖之處,有自在者行於此路,令其引導。以餘業故,受斯罪報。」
Perbuatan jahatnya belum berakhir, karenanya belumlah mereka mati. Sedapat terbebas dari sini, seturut perbuatannya akan terhanyutlah mereka berputar, menerima penderitaan dalam kelahiran dan kematian. Jikalau bertempat di antara manusia, mereka akan lahir di sempadan pinggiran, di gunung yang pingit, lembah yang genting, sungai yang dalam, pantai yang curam, atau tempat-tempat berbahaya dan menakutkan; namun akan ada orang yang merdeka berjalan di rute ini, yang akan memandunya. Karena sisa-sisa perbuatannya, akan mereka terima akibat sedemikian.”

……
(Menyusul selanjutnya adalah beberapa paragraf yang berisi instruksi bagaimana seorang bhikṣu mengamati organ dan objek penglihatan begitu memasuki bhūmi kelima 觀眼色第五地, salah satu tingkatan dari sistem meditasi perenungan yang memang dirangkakan keseluruhan satu sūtra Saddharma-smr̥tyupasthāna.)






Sabtu, 21 Agustus 2021

22. Samudradvīpa



「復次!比丘知業果報,觀餓鬼世間。彼以聞慧,觀於海渚諸餓鬼等,以何業故而生其中?彼以聞慧知:此眾生前世之時——見有行人欲過曠野,病苦疲極——於是人所,多取其價,與直薄少。以惡貪故,巧辭欺誑曠野空乏遠行之人。
“Selanjutnya lagi, mengetahui akibat buah perbuatan, seorang bhikṣu mengamati alam setan kelaparan. Dengan kebijaksanaan berkat mendengar, diamatinya: para setan kelaparan dkk. di beting laütan dikarenaï perbuatan apa sehingga terlahir di antaranya? Dengan kebijaksanaan berkat mendengar, diketahuinya makhluk-makhluk ini pada kehidupan terdahulu — tatkala menampak ada pejalan yang [sudah] hendak melewati padang belantara dan menderita sakit karena perhinggaan letihnya — terhadap orang tersebut, banyaklah mengambil harga darinya dan [sebaliknya] memberikan jualan yang sangat sedikit. Oleh ketamakan yang teruk, dengan bicara cerdik mereka menipu orang yang berjalan jauh dari daerah tandus dan minus di padang belantara.

以是因緣,生海渚中。是海渚中,無有樹林、陂池、河水,其處甚熱。於彼冬日甚熱毒盛,欲比人間夏時之熱過踰十倍。唯以朝露而自活命。雖住海渚,不能得水;以惡業故,見海枯竭。設見樹林,皆悉熾燃大火焰起。望心斷絕,眾惡臻集,無有安隱;飢渴燒身,呻號悲惱。自心所誑,處處奔走,悲聲叫絕,無救、無護、無依、無恃。頭髮髼亂,身體羸瘦,一切身脈皆悉麁現猶如羅網。所至之處,皆悉空竭,無救、無歸、無依、無怙。
Disebab-musababi hal-hal ini, terlahirlah mereka di antara [setan kelaparan] beting laütan. Di tengah beting laütan tersebut tiada hutan pepohonan, kolam tasik, air sungai; tempat tersebut teramat panas. Di sana pada musim dingin pun amatlah panas menyengat, hendak dibandingkan dengan panas saat musim kemarau di alam manusia adalah melampaui sepuluh kali lipat. Hanya dengan embun pagilah mereka menghidupi diri. Meskipun berdiam di beting laütan, namun mereka tidak mampu mendapat air; karena perbuatan jahatnya, dilihatnya laütan kering kerontang. Andaikata melihat hutan pepohonan, semuanya [tampak seperti] nyala berkobar dari api besar yang semarak berbangkit. Harapannya terpotong, berbagai kejahatannya terhimpun, tiada selamat sejahtera; tubuhnya terbakar kebuluran dan dahaga, terganggu sehingga meratap dan berdesah. Tertipu oleh batinnya sendiri, ke tempat demi tempat dengan tergesa mereka berjalan, putus asa berteriak dengan suara ratapan, tanpa penolong, tanpa penjaga, tanpa sandaran, tanpa andalan. Rambut kepalanya acak-acakan, badannya kurus kering, segala nadi tubuhnya semuanya kasar ketara bagaikan jaring-jaring. Tempat mana pun yang mereka tiba, semuanya menjadi tandus kerontang, tanpa penolong, tanpa pelindung, tanpa sandaran, tanpa pengayom.

preta peta hungry ghost preta peta hungry ghost

惡業不盡、不壞、不朽,故使不死。業盡得脫,從此命終,隨業流轉受生死苦。
Sepanjang perbuatan jahatnya belum berakhir, belum rusak, belum melapuk, tidak dapatlah mereka terbebas. Jikalau perbuatannya berakhir, dapatlah mereka terbebas, dan dari sini berakhirlah nyawanya; seturut perbuatannya akan terhanyutlah mereka berputar, menerima penderitaan dalam kelahiran dan kematian.

人身難得,如海中龜值浮木孔。若生人中,生在海渚,或有一足、或復短足,困乏漿水。以餘業故,受如斯報。」
Tubuh manusia sukar didapat bagaikan penyu laütan menemukan lubang kayu yang terombang-ambing. Jikalau mereka terlahir di antara manusia, mereka akan lahir di beting laütan — entah berkaki satu, entah lagi berkaki pendek — terkungkung defisiensi air minuman. Karena sisa-sisa perbuatannya, akan mereka terima akibat sedemikian.”